- Indonesia
Departemen Periodonsia FKG Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Pendahuluan: Pathologic tooth migration (PTM), atau migrasi gigi patologis, merupakan kelainan yang sering dijumpai pada penyakit periodontitis kronis. Tanda klinis dari PTM ini antara lain adalah pergeseran gigi ke arah labial, diastema, rotasi dan ekstrusi yang mengakibatkan gangguan estetik sehingga pasien datang berkunjung ke klinik gigi untuk dilakukan perawatan.
Tujuan: Laporan kasus ini bertujuan untuk mengembalikan posisi gigi incisivus lateral yang mengalami ekstrusi, mengurangi kegoyahan gigi dan mengembalikan fungsi estetis pasien dengan menggunakan fixed-splint appliance.
Penatalaksanaan: Pasien wanita umur 49 tahun datang dengan keluhan gigi depan goyah dan bertambah panjang sehingga mengganggu penampilannya dan pengunyahan. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan radiografi, dilakukan initial phase therapy dengan tindakan SRP dan pemolesan gigi, kemudian dilakukan pemasangan fixed-splint appliance pada kunjungan berikutnya, untuk mengembalikan posisi gigi incisivus lateral yang ekstrusi. Setelah dicapai posisi yang sesuai, dilakukan bone graft pada gigi tersebut.
Kesimpulan: Hasil perawatan, posisi gigi incisivus lateral kembali normal dan tidak goyah sehingga pasien merasa puas.
Keywords: Pathologic Tooth Migration; Fixed-Splint appliance; Bone graft