PENERAPAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM PELAKSANAAN KURSUS PRA NIKAH UNTUK MEWUJUDKAN KELUARGA SAKINAH
Abstract
The birth of the Regulation of Dirjen Bimas Islam No. DJ. 491/11 of 2009 concerning Course for the Brides, which was then refined by the Regulation of Dirjen Bimas Islam No. DJ.II / 542 of 2013 concerning the Guidelines for Implementing the Pre-Marriage Course is a government effort in providing knowledge, understanding, and skills for brides. With this provision, it is expected to be able to reduce divorce rates and anticipate other various family problems. In practice, this pre-marriage course program faced various obstacles so that it was considered to be less optimal. This article examines various problems that occur in the field surrounding the implementation of pre-marital courses and offered some Islamic education values as solutions. Regulations, socialization, legitimacy, and collaboration between institutions are needed so that the pre-marital course has a strong bargaining position and the implementation will be more optimal and functional.
Keywords: Pre-Marital Courses, Sakinah Family, Islamic Value
Full Text:
PDFReferences
Bimo, Walgito, “Pengantar Psikologi Umumâ€, Andi: Jakarta, 2004.
Eka Purnamasari, “Penyelenggaraan Kursus Calon Pengantin di KUA Pamulang Tangerang Seelatanâ€, Skripsi, Fakultas Syari’ah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2016.
Elsi Nurfajri, “Pelaksanaan Kursus Pra Nikah di BP4 Se Kota Yogyakartaâ€, Skripsi, Fakultas Syari’ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 2017.
Zakyyah Iskandar, “Peran Kursus Pra Nikah dalam Mempersiapkan Pasangan Suami Istri Menuju Keluarga Sakinahâ€, Al Ikhwat, Vol 10 1 Juni 2017.
Dzulfa Arifah Ahdiyani, “Preaktek Kursus Calon Pengantin Sebagai Upaya KUA Kecamatan Secang Kabupaten Magelang dalam Meminimalisir Angka Perceraanâ€, Skripsi, Fakultas Syariah dan Hukum Islam Universitas Negeri Walisongo, Semarang, 2017.
Keluarga Sakinah, Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, Vol.46, No.1, Januari-Juni 2012.
Khoiruddin Nasution, Hukum Perdata (Keluarga) Islam Indonesia dan Perbandingan Hukum Perkawinan di Dunia Muslim, (Yogyakarta: Academia, 2009)..
Khoiruddin, Arah Membangun Hukum Keluarga Islam Indonesia: Pendekatan Integratif dan Interkonektif dalam Membangun Keluarga Sakinah, Asy-Syir’ah Jurnal Ilmu Syariah dan Hukum, Vol.46, No.1, Januari-Juni 2012.
Mahtuf Ahnan dan Maria Ulfa, Risalah Fiqh Wanita, Pedoman Ibadah Kaum Wanita Muslimah dengan Berbagai Permasalahannya, (Surabaya: Terbit Terang, ttt).
Sofyan , Remaja dan MaslaahannyaMengupas sebagai Kenakalan Remaja seperti Narkoba Sex Bebas dan Pencegahannya,(IKAPI Jawa Barat, 2008).
Sayyid Sabiq, Fiqh al-Sunnah, Jakarta: Cakrawala Publishing, 2009.
Shihab, Quraisy, Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan dan Keserasian al-Qur’an, Jakarta: Lentera Hati, 2006.
Willis, Sofyan S, Konseling Keluarga (Family Counseling), Bandung: Alfabeta, 2011.
Peraturan Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat Islam Departemen Agama DJ.II/PW.01/1997/2009 tentang Kursus Calon Pengantin.
Peraturan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam No. DJ.II/542 tahun 2013 tentang Pedoman Penyelenggaraan Kursus Pra Nikah.
Undang-Undang No 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan.
Undang-Undang No 23 Tahun 2016 tentang Pemerintah Daerah.
http://www.hidayatullah.com/berita/nasional/read/2014/09/14/29443/angka-perceraian-meningkat-menteriagama-sarankan-ikuti-seminar-pra-nikah.html diakses pada tanggal 01 Oktober 2015
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/jpai.2.1.33-50
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Â
Ta'dibuna: Jurnal Pendidikan Agama Islam is published by Master Program of Islamic Education, Faculty of Islamic Studies, Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA), Indonesia.
Jl. Raya Kaligawe Km.4, PO BOX 1054/SM Semarang, Indonesia 50112. Email: jurnaltadibuna@unissula.ac.id.ÂÂ