Penilaian Kinerja Lingkungan pada Proyek Konstruksi
Abstract
Industri konstruksi menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan disebabkan oleh meningkatnya volume limbah yang dihasilkan oleh aktivitas konstruksi itu sendiri. Berbagai literatur menunjukkan bahwa upaya mengurangi limbah (reducing waste) menjadi sangat penting untuk dilakukan di semua tahapan kontruksi karena sampai saat ini masih menjadi cara terbaik dalam pengelolaan dan penanganan limbah. Penelitian yang ada di seluruh dunia telah banyak mengevaluasi berbagai dampak limbah dan energi yang ditimbulkan selama kegiatan kontruksi. Paper ini membahas tentang berbagai model penilaiaan (assessment) kinerja lingkungan dari suatu penelitian sebelumnya yang telah digunakan secara internasional. Dan paper ini menyajikan kajian kritis dari metode terbaru dalam penilaian kinerja lingkungan dari proyek-proyek konstruksi. Metode yang digunakan untuk mengukur kinerja lingkungan antara lain: Contractor’s Environmental Performance Scoring System (C-EPSS), Environmental Performance Assessment (EPA), Building Waste Assessment Score (BWAS) Waste Management Performance Evaluation Tool (WMPET) dan Environmental Performance Score (EPS).
Kata kunci: Limbah Konstruksi, Model Kinerja Lingkungan, Indikator PenilaianFull Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.