Sistem Informasi Angket Pengukuran Skala Kebutuhan Materi Pembelajaran Tambahan Sebagai Pendukung Pengambilan Keputusan Di Sekolah Menengah Atas Menggunakan Skala Likert
Abstract
Dalam program pelayanan bimbingan konseling pemberian materi pembelajaran tambahan bagi siswa di SMAN 5 Semarang, untuk proses penentuan materi pembelajaran masih dilaksanakan secara manual belum menggunakan sebuah sistem untuk pengelolaan. Penentuan materi pembelajaran menggunakan angket berupa lembaran-lembaran kertas untuk diisi oleh siswa yang kemudian seluruh hasil pengisian dihitung menggunakan microsoft excel. Proses perhitungan hasil membutuhkan waktu kurang lebih 1 minggu. Dengan proses yang demikian menyebabkan masalah yaitu kurang efektif dan efisiennya proses kerja, sehingga pelayanan menjadi kurang maksimal. Untuk mengatasi masalah yang ada maka dibangun sebuah sistem informasi angket berbasis web yang dapat digunakan untuk mengelola data angket, melakukan pengisian angket, dan memperoleh hasil pengisian angket. Perhitungan hasil angket menerapkan skala likert untuk mengukur nilai skala kebutuhan. Skala likert merupakan suatu skala penilaian yang menyajikan pilihan skala dengan nilai pada setiap skala untuk mengukur tingkat persetujuan terhadap sesuatu. Berdasarkan implementasi dan pengujian sistem yang dibangun maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi angket pengukuran skala kebutuhan materi pembelajaran tambahan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi proses kerja pengelolaan angket kebutahan materi pembelajaran tambahan.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30659/ei.1.1.1-12
Refbacks
- There are currently no refbacks.