The Principle of Contrarius Actus in the Dispute Over the Appointment of the Acting Regent of Padang Lawas Regency
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Books:
Rian, P. A. (2016). Penelitian Hukum Interdisipliner. Dalam Penelitian Hukum Interdisipliner: Sebuah Pengantar Menuju Sosio-Legal. Yogyakarta: Thafa Media.
Adleir, Patricia, A dan Adleir, Peiteir. (1987). Meimbeirship Roleis in Fieild Reiseiarch. Neiwbuiry Park. CA: Sagei Puiblication.
Adrian, W. Bedneer. (2014). Kajian Sosio-Legal. Jakarta: Universitas Indonesia. Universitas Leiden. Univerisitas Groningen.
Al-Mawardi. (2017). Al-Ahkam Assuilthaniyyah. peineirjeimah Fadli Bahri. Jakarta: Daruil Falah.
Amiruiddin dan Asikin, Z. (2014). Peingantar Meitodei Peineilitian Huikuim. Jakarta: Raja Grafindo Peirsada.
Ateng, Sjarifuddin. (2014). Perizinan Untuk Berbagai Kegiatan. Jakarta: Raja Grafindo Peirsada.
Deinzim, Norman, K dan Yvonna, L. (2019). Handbook of Quialitativei Reiseiaeich. Eiditions. Neiw. Teilleir Road Thouisand Oaks. California. UiSA: Sagei Puiblication Inc.
Niel, H. dan Niel, Z. (1998). Introduction To Administrative Law. London: Cavendish Publishing Limited. The Glass House. Wharton Street.
Jailani, I. A. (2011). Huikuim Tata Neigara Islam. Suirabaya: IAIN Preiss.
Jimly dan Asshiddiqie. (2007). Hukum Tata Negara Darurat. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Fadhil Luibis, A. F. (2000). A History of Islamic Law in Indoneisia. Meidan: IAIN Preiss.
Ridwan, H. R. (2011). Hukum Administrasi Negara, Edisi Revisi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sirajajuiddin dan Winardi. (2015). Dasar-Dasar Huikuim Tata Neigara Indoneisia. Malang: Seitara Preiss. Malang.
Tatiek, Hadjon, P. M. (2009). Argumentasi Hukum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Utrecht, E. (1988). Pengantar Hukum Administrasi Negara. Surabaya: Pustaka Tinta Mas.
Wahyuidin. (2009). Peindidkan Agama Islam. Jakarta: Grasindo.
Thontowi, J. (2019). Hukum Inklusif Perspektif Indonesia. Jakarta: Total Media.
Tobing, D. M. L. (2019). Klausula Baku: Paradoks dalam Penegakan Hukum Perlindungan Konsumen (1st ed.). Gramedia. Viswandoro.
Hukum, K. I. (2021). Sumber Rujukan Peristilahan Hukum (Alex (ed.); Cetakan ke). Jakarta: Medpress Digital.
Fikri dan Reza, Z. (2014). Eksistensi Dan Prospek Pengaturan Perppu Dalam Sistem Norma Hukum Negara Republik Indonesia. Nomor 4. 8. P. 670.
Journals:
Amriani, N. (2021). Hak Guigat Peimeirintah Kota Langsa: Uipaya Peirlinduingan Huitan Mangrovei Dalam Rangka Meineigakkan Prinsip Keiadilan Intra Dan Antar Geineirasi. Juirnal Huikuim Samuidra Keiadilan, 16(1), 112-122.
Fitra dan Arsil. (2018). Menggagas Pembatasan Pembentukan Dan Materi Muatan Perppu: Studi Perbandingan Pengaturan Dan Penggunaan Perppu Di Negara-Negara Presidensial. Jurnal Hukum & Pembangunan. 48. p. 12.
Imanuel, N. V. W. (2017). Asas Contrarius Actus Pada Perppu Ormas: Kritik Dalam Perspetif Hukum Administrasi Negara Dan Hak Asasi Manusia. Nomor 2. p. 252.
Sinaga, N. A. (2020). Perspektif Force Majeure Dan Rebus Sic Stantibus Dalam Sistem Hukum Indonesia. Jurnal Ilmiah Hukum Dirgantara, 11(1), 1–27.
Suryahartati, D. (2019). Perjanjian Penitipan Barang Dalam Pengelolaan Parkir Bagi Perlindungan Konsumen Di Indonesia. Acta Diurnal Jurnal Ilmu Hukum Kenotariatan Dan Ke-PPAT-An, 2(2), 252.
Syalom W. J. Gerungan, Anna Wahongan, R. L. (2022). Pertanggungjawaban Perdata Pengelola Parkir Terhadap Kendaraan Konsumen. Lex Administratum, 10(5), 8.
Syarifa, R., Rahmawati, L., Andini, P. F., Simanjuntak, M., & Anggraini, A. M. (2022). Menyelisik Isu Perlindungan Konsumen pada Klausula Eksonerasi di Sektor Jasa Keuangan dan Retail dengan Pendekatan Mixed Methods. Jurnal Ilmu Keluarga Dan Konsumen, 15(2), 178–191.
Tarmizi, T. (2020). The Principle of Consensualism and Freedom of Contract as a Reflection of Morality and Legal Certainty of Contract Laws in Indonesia. Webology. 17(2), 336–347.
Novita, B. S. (2021). Urgensi Pembaharuan Regulasi Perlindungan Konsumen di Era Bisnis Digital. Pembangunan Hukum Indonesia, 3(1), 48.
Imam, S. (2019). Asas contrariuis actuis seibagai kontrol peimeirintah teirhadap keibeibasan beirseirikat dan beirkuimpuil di Indoneisia. Mimbar Keiadilan, 12 (2), 181-195.
Ismail, R. R. A. (2019). Probleimatika Peiratuiran Peingganti Uindang-Uindang Nomor 1 Tahuin 2017 teintang Organisasi Masyarakat. Muilawarman Law Reivieiw, 64-75.
Khairuinnisyah, S. (2022). Akibat Huikuim Yang Timbuil Atas Tindakan Peinyeileinggaraan Satuian Peindidikan Tinggi Tanpa Izin Di Indoneisia (Stuidi Puituisan Nomor 130/Pid. Suis/2016/PN-TBK). (Doctoral disseirtation).
Priyanto, N. (2009). Tinjauian Yuiridis Wanpreistasi Pada Peirjanjian Leiasing (Stuidi Kasuis di PT. Dharmatama Meigah Financei Cabang Suirakarta) (Doctoral disseirtation, Uiniveirsitas Muihammadiyah Suirakarta).
Regulation:
Hukum Hak Asasi Manusia (Yogyakarta: PUSHAM UII: Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Islam Indonesia (PUSHAM UII), 2008).
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/akta.v10i2.33383
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Akta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Jurnal Akta has been indexed by:
Editorial Office: Jurnal Akta Room 2nd Floor Imam As Syafei Building Faculty of Law Universitas Islam Sultan Agung. Jln. Kaligawe KM. 4, Semarang City, Central Java, Indonesia. Phone +62 24 6583584 Fax +62 24 6582455
Email: jurnalakta@unissula.ac.id