KAJIAN LITERATUR RUANG TERBUKA HIJAU TERHADAP KEBUTUHAN OKSIGEN

Nia Rosliana Sinambela

Abstract


Abstract

Green open space is a producer of oxygen that is needed by humans. Oxygen is a major human need for breathing and respiration, so green open space is needed by humans as humans need oxygen.  The research method used in this study is the literature study. Literature that will be studied is Banda Aceh city, Depok city, Denpasar city, Manado city, Palangkaraya city, and Salatiga city. The six literature studies have different oxygen requirements and green open space. The parameters in this study are the oxygen needs of humans, motor vehicles, livestock, industry, and hotel. Based on the results of the literature study, there is one city that has fulfilled the oxygen demand in its area, but five other cities still have not met the oxygen needs of its region.

Key Word: Open Space, Oxygen Demand

 

Abstrak

Ruang terbuka hijau merupakan produsen oksigen yang sangat dibutuhkan manusia. Oksigen merupakan kebutuhan utama manusia untuk melakukan pernafasan dan respirasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan studi literatur. Kajian literatur yang akan dikaji berada di kota Banda Aceh, kota Depok, Kota Denpasar, Kota Manado, Kota Palangkaraya, dan Kota Salatiga. Ke-enam kajian literatur tersebut memiliki kebutuhan oksigen dan ruang terbuka hijau yang berbeda-beda. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini ialah kebutuhan oksigen manusia, kendaraan bermotor, ternak, industri, dan hotel.  Berdasarkan hasil kajian literatur terdapat 1 kota yang sudah mencukupi kebutuhan oksigen di kawasannya namun 5 kota lainnya masih belum mencukupi kebutuhan oksigen kawasannya.

Kata Kunci : Ruang Terbuka, Kebutuhan Oksigen

Keywords


Open Space; RTH

Full Text:

PDF

References


Anhusadar, L. O. (2018). Ruang Tebuka Hijau Layak Anak. https://doi.org/10.13140/ RG.2.2.36310.14404; 1-10

Ardani, Cuak; HanafI, N; Pribadi, T. (2015). Perkiraan Luas Ruang Terbuka Hijau Untuk Memenuhi Kebutuhan Oksigen Di Kota Palangkaraya. Jurnal Hutan Tropis, 1(1), 2–8.

Indah, Andan S.K; Wardiyanti, Tatiek; Setyobudi, L. (2014). Analisa Lanskap Jalur Hijau dan Upaya Penerapan Smart Green Land Pada Ruang Terbuka Hijau. Jurnal Produksi Tanaman, 2(3), 199.

Irham, A., Yulianti, C. S., & Nizar, M. (2017). Analisis Ketersediaan ruang terbuka hijau Berdasarkan Kebutuhan Oksigen Di Kota Banda Aceh. Jurnal Serambi Engineering, 2(4), 188–196.

Kusminingrum, N. (2008). Potensi Tanaman Dalam Menyerap CO2 Dan CO Untuk Mengurangi Dampak Pemanasan Global. Jurnal Permukiman, 3(2), 96–105.

Mbele, Maria Febriana B & Setiawan, R. P. (2015). Penyediaan Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Kebutuhan Oksigen di Kota Malang. Jurnal Teknik ITS, 4(2), 98–101.

Muis, B. A. (2016). Analisis Kebutuhan ruang terbuka hijau Berdasarkan Penyediaan Oksigen dan Air di Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Jurnal Rona Teknik, 2(2), 2–14.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum. 2008. Undang-Undang No. 05 Tahun 2008 Yang Membahas Pedoman Penyediaan Dan Pemanfaatan ruang terbuka hijau Di Kawasan Perkotaan. Direktorar Jendral penataan ruang departemen pekerjaan umum Tahun 2008, Jakarta.

Purwatik, Sri; Sasmito, B. H. (2014). Analisis Ketersediaan ruang terbuka hijau (RTH) Berdasarkan Kebutuhan Oksigen (Studi Kasus: Kota Salatiga. Jurnal Geodesi Undip, 3(3), 124–135.

Putra, E. H. (2012). Analisis Kebutuhan ruang terbuka hijau Berdasarkan Pendekatan Kebutuhan Oksigen Menggunakan Citra Satelit EO-1 ALI ( Earth Observer-1 Advanced Land Imager) di Kota Manado. Jurnal BPK Manaoo, 2(1), 41–54.

Putra, I. S., & Rombang, Johan A; Nurmawan, W. (2018). Analisis Kemampuan Vegetasi Dalam Meredam Kebisingan. Jurnal Eugenia, 24(3), 105–115.

Putrajaya, I. K. (2017). Analisis Indeks Vegetasi Menggunakan Citra Alos Avnir-2 Untuk Estimasi Kebutuhan ruang terbuka hijau Berdasarkan Kebutuhan Oksigen di Kota Denpasar, Provinsi Bali. Jurnal Pendidikan Geogradi, 22(1), 49–59.

Putri, A. R., Yuliani, E., & Rahman, B. (2019). Pembentukan Ruang Aktivitas Sosial Pada Ruang Terbuka Publik Taman Menteri Supeno. Jurnal Planologi, 14(2), 135-149.

Ramadhan, Gema; Nurzuraida, Gina; Wibowo, Heru; Wijaya, K. (2018). Elemen Pembentuk Ruang Terbuka Publik Alun-Alun Kota Bandung. Jurnal Ensains, 1(1), 56–62.

Rahman, B., Noviani, A., & Rosyadea, R. (2020). The Effect of Street Vendors’ Activities in City Park on the Functions of Park as a Public Space. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1655, No. 1, p. 012114). IOP Publishing.

Rahman, B., & Putri, A. R. (2020). The role of Wi-Fi network in producing social space in Mentri Supeno Park Semarang, Indonesia. In IOP Conference Series: Materials Science and Engineering (Vol. 830, No. 2, p. 022082). IOP Publishing.

Rijal, S. (2008). Kebutuhan ruang terbuka hijau di Kota Makassar Tahun 2017. Jurnal Hutan Dan Masyarakat, 3(1), 65–77.

Setiawan, Agus & Hermana, J. (2013). Analisa Kecukupan ruang terbuka hijau Berdasarkan Penyerapan Emisi CO2 dan Pemenuhan Kebutuhan Oksigen di Kota Probolingo. Jurnal Teknik Pomits, 2(2), 2013–2016.

Setyati, R. (2015). Implementasi Kebijakan Penataan ruang terbuka hijau Kawasan Perumahan Kota Banjarbaru. Jurnal Kebijakan & Administrasi Publik (JKAP), 19(1), 59–72.

Shani, Fauzan Maulana & Kurniawan, A. (2016). Kajian Ketersediaan dan Kebutuhan ruang terbuka hijau Kawasan Perkotaan di Kota Sukabumi. Jurnal Bumi Indonesia, 4(4), 1–8.

Siwi, N. (2018). Pentingnya ruang terbuka hijau dalam Tata Ruang Perkotaan Sebagai Sudut. Jurnal Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 1–15.

Sumarauw, A. N. (2016). Analisis Kebutuhan ruang terbuka hijau Publik di Kota Bitung. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16(04), 952–961.

Sunaryo, D. K. (2013). Mengetahui Produksi dan Kebutuhan Oksigen Perkotaan Dengan Analisis Lahan Hijau dan Jumlah Penduduk Dengan Memanfaatkan SIG. Jurnal Industri Inovatif, 3(2), 28–31.

Undang-Undang Republik Indonesia 2007. Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 Yang Membahas Tentang Penataan Ruang. Jakarta.

Wisesa, S.P.C. 1988. Studi Pengembangan Hutan Kota Di Wilayah Kotamadya Bogor. Skripsi. Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan. Fakultas Kehutanan IPB. Bogor.




DOI: http://dx.doi.org/10.30659/pondasi.v25i2.13040

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Editorial Office:

Pusat Studi dan Konsultasi Teknik
Faculty of  Engineering, Universitas Islam Sultan Agung
Jl. Raya Kaligawe Km 04 Semarang 50012, Indonesia

Phone : +624-6583584
Fax : +624-6582455

Email : jurnalpondasi@unissula.ac.id

Print-ISSN : 0853-814X
E-ISSN : 2714-7622