Tantangan Pengembangan dan Peningkatan Infrastruktur Jalan di Provinsi Jawa Tengah
Abstract
ABSTRACT
High-quality road infrastructure is a crucial foundation for economic development and community mobility. However, many road projects often fail to meet expected standards, causing losses for both the government and the public. Previous studies have highlighted various technical and managerial weaknesses. This study offers a novel perspective by deeply examining regulatory and institutional aspects while providing practical recommendations for their improvement. A case study approach was employed, involving project managers, contractors, field supervisors, and affected community members as research participants. Data were collected through in-depth interviews, direct observation, and document analysis, followed by qualitative analysis methods. The findings reveal that the use of substandard materials, improper construction techniques, suboptimal project management, and non-compliance with regulations—exacerbated by budget constraints, poor coordination, and weak oversight—contribute to substandard project outcomes. The primary contribution of this study lies in providing actionable insights to enhance regulatory frameworks, strengthen oversight mechanisms, and build institutional capacity to ensure road infrastructure quality aligns with public and governmental expectations.
Keywords: Road Project Management, Road Infrastructure Management, Road Project Regulations, Road Quality.
ABSTRAK
Infrastruktur jalan yang berkualitas adalah fondasi penting bagi perkembangan ekonomi dan mobilitas masyarakat. Namun, banyak proyek jalan sering gagal mencapai standar yang diharapkan, merugikan pemerintah maupun masyarakat. Penelitian sebelumnya telah mengungkap berbagai kelemahan teknis dan manajerial. Penelitian ini menawarkan kebaruan dengan menyoroti secara mendalam aspek regulasi dan kelembagaan serta memberikan rekomendasi praktis untuk perbaikannya. Pendekatan studi kasus digunakan, melibatkan manajer proyek, kontraktor, pengawas lapangan, dan masyarakat terdampak sebagai peserta penelitian. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen, kemudian dianalisis menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan material yang tidak sesuai standar, teknik konstruksi yang kurang tepat, manajemen proyek yang tidak optimal, dan ketidakpatuhan terhadap regulasi—yang diperburuk oleh keterbatasan anggaran, koordinasi yang buruk, dan lemahnya pengawasan—berkontribusi pada hasil proyek yang tidak memenuhi standar. Kontribusi utama penelitian ini terletak pada pemberian wawasan implementatif untuk meningkatkan kerangka regulasi, memperkuat mekanisme pengawasan, dan membangun kapasitas kelembagaan guna memastikan kualitas infrastruktur jalan sesuai dengan harapan masyarakat dan pemerintah.
Kata Kunci: Manajemen Proyek Jalan, Pengelolaan Infrastruktur Jalan, Regulasi Proyek Jalan, Kualitas Jalan.Keywords
DOI: http://dx.doi.org/10.30659/pondasi.v29i2.39780
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial Office:
Pusat Studi dan Konsultasi Teknik
Faculty of Engineering, Universitas Islam Sultan Agung
Jl. Raya Kaligawe Km 04 Semarang 50012, Indonesia
Phone : +624-6583584
Fax : +624-6582455
Email : jurnalpondasi@unissula.ac.id
Print-ISSN : 0853-814X
E-ISSN : 2714-7622