Hubungan antara Kecerdasan Spiritual dengan Perilaku Prososial pada Santri di Sidoarjo

Abstract

Perilaku prososial sangat dibutuhkan oleh remaja akan kehidupan bermasyarakat
pada masa sekarang dan masa depan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan kecerdasan spiritual dengan perilaku prososial pada santri di
Sidoarjo. Hipotesis yang diajukan adalah hubungan positif antara kecerdasan
spiritual dengan perilaku prososial pada santri di Sidoarjo. Sampel dalam penelitian
ini berjumlah 139 santri dengan jumlah populalsi 230 santri. Pengambilan sampel
dilakukan dengan menggunakan teknik kuantitatif korelasional dan alat ukur yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu skala Kecerdasan Spiritual (r=0,089) dan Skala
Perilaku Prososial (r=0,865). Analisis data menggunakan teknik korelasi Product
Moment dari Pearson dengan bantuan program SPSS 20.0. Hasil penelitian ini
menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,168 dengan signifikansi 0,047<0,05 yang
berarti ada hubungan positif antara kecerdasan spiritual dengan perilaku prososial
pada santri. Semakin tinggi kecerdasan spiritual maka semakin tinggi perilaku
prososial, begitu sebaliknya semakin rendah kecerdasan spiritual maka semakin
rendah pula perilaku prososial. Tingkat kecerdasan spiritual dan perilaku prososial
dalam penelitian ini tergolong sedang. Sedangkan Efektifitas (SE) dari kecerdasan
spiritual bernilai 2,8% dan terdapat 97,2% dari faktor lain yang mempengaruhi
perilaku prososial.

Kata kunci: Kecerdasan Spiritual, Perilaku Prososial, Santri