Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Perilaku Help Seeking terkait Pemilihan Jurusan Kuliah pada Siswa Kelas XII MAN II Semarang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan help seeking terkait pemilihan jurusan kuliah pada siswa kelas XII MAN II Semarang. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa dari MAN II Semarang kelas XII Tahun Ajaran 2023/2024 dengan jumlah populasi sebanyak 353 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan dua alat ukur yaitu skala help seeking dari Andrian (2023) dan skala dukungan sosial dari Sunan (2023) dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,858 dan 0,917. Hasil analisis korelasi pearson didapatkan skor rxy sebesar 0,646 dengan skor sig. = 0,000 (p<0,01). Hal tersebut menjelaskan atas adanya hubungan positif yang sangat signifikan antara dukungan sosial dengan help seeking. Dimana semakin tinggi tingkat dukungan sosial yang didapatkan siswa, maka semakin tinggi juga tingkat help seeking siswa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andrian, F. D. (2023). Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Perilaku Help Seeking Terkait Pemilihan Jurusan Kuliah pada Siswa Kelas XII IPS SMAN 1 Juwana. Jurnal Ilmiah Sultan Agung, 000(September), 156–163.
Barker, G., Olukoya, A., & Aggleton, P. (2005). Young people , social support and help-seeking. 17(4), 315–335.
Casey, B. J., Jones, R. M., & Hare, T. A. (2008). The adolescent brain. Annals of the New York Academy of Sciences, 1124, 111–126. https://doi.org/10.1196/annals.1440.010
Gottlieb, B. H., & Bergen, A. E. (2010). Social support concepts and measures. Journal of Psychosomatic Research, 69(5), 511–520. https://doi.org/10.1016/j.jpsychores.2009.10.001
Jaworska, N., & MacQueen, G. (2015). Adolescence as a unique developmental period. Journal of Psychiatry and Neuroscience, 40(5), 291–293. https://doi.org/10.1503/jpn.150268
Mahmudi, M. H., & Suroso, S. (2014). Efikasi Diri, Dukungan Sosial dan Penyesuaian Diri Dalam Belajar. Persona:Jurnal Psikologi Indonesia, 3(02), 183–194. https://doi.org/10.30996/persona.v3i02.382
Ramadhani, S. D. (2019). identifikasi perilaku pencarian bantuan terkait program studi pada remaja. 45(45), 95–98.
Rickwood, D., & Thomas, K. (2012). Conceptual measurement framework for help-seeking for mental health problems. Psychology Research and Behavior Management, 5, 173–183. https://doi.org/10.2147/PRBM.S38707
Santrock, J. W. (2011). Adolescence (16th ed.). In McGraw-Hill.
Santrock, J. W. (2019). Life-Span Development (17th editi). McGraw-Hill Higher
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (C. Alfabeta (ed.); 23rd ed.).
Sulaiman, A., & Suryaningrum, C. (2020). Pelatihan Help-Seeking Need Analysis pada Siswa. Altruis: Journal of Community Services, 1(1), 1. https://doi.org/10.22219/altruis.v1i1.11491
Syafitri, N. R. (2018). Hubungan Antara Efikasi Diri Akademik dan AcademicnHelp-Seeking Behavior Pada Mahasiswa Universitas Islam Indonesia. Universitas Islam Indonesia, 4(1), 88–100.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

Proyeksi by http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/takaya/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.